Review Lengkap Pocky Sakura, Enak Ga Ya?

Hai Guys,
Udah lama banget ya Tim Bacapaja gak bikin review tentang produk makanan atau snack. Nah sekarang Kami mau mereview snack dari Jepang yang terkenal di dunia, yaitu Pocky. Tapi kali ini Kami ingin mereview varian produk Pocky yang limited edition, yaitu Pocky Sakura.
Pocky Sakura sendiri hanya di produksi saat musim Sakura di Jepang (antara bulan Maret-Mei). Untuk merayakan musim Sakura tersebut, orang-orang Jepang biasanya akan mengadakan festival Hanami. Saat itulah Pocky meluncurkan produk varian Sakura.
Untuk produknya sendiri, Kami mendapatkannya dari toko online, dan Pocky Sakura yang kami review adalah yang versi Indonesia. Untuk harganya cukup ramah di kantong, yaitu Rp 10,500 per kotak.

Di Indonesia, Pocky diimpor oleh PT. Glico Indonesia. Berat bersih dari Pocky Sakura adalah 37 gram. Produk ini di produksi oleh Thai Glico CO.,LTD.

Untuk desain kemasan, Pocky Sakura terlihat sangat girly dengan dominasi warna pink yang sesuai dengan warna bunga Sakura. Motifnya pun cukup menarik dan tidak membosankan.

Dari segi informasi nilai gizi/nutrition facts, energi total yang bisa didapatkan saat mengkonsumsi Pocky Sakura adalah 190kkal. Pocky Sakura memiliki lemak total 9g, protein 3g, karbohidrat 25g, gula 13g, dan natrium 80mg.

Komposisi dari Pocky Sakura adalah sebagai berikut :
Tepung terigu, Gula, Minyak nabati, laktosa, susu bubuk, lemak reroti, bubuk stroberi (0,4%), perisa sintetik (sakura, susu, stroberi), pengemulsi nabati, monogliserida, garam, ragi, pengembang (natrium hidrogen karbonat), pengatur keasaman, pewarna alami merah bit (mengandung antioksidan asam askorbat), papain.

Saat kita membuka kotak Pocky Sakura, kita akan mendapatkan satu kemasan alumunium foil berwarna merah muda dengan motif sakura. Kami penasaran sekali dengan bagaimana rasa dari snack ini.

Bentuk dari stik Pocky Sakura tidak jauh berbeda dengan Pocky pada umumnya. Yang membedakan adalah warna saus krimnya yang berwarna pink.
Lalu bagaimana dengan rasa dari Pocky Sakura? Rasa dan aroma dari Pocky Sakura ini bisa dibilang sangat mirip dengan rasa strawberry hanya saja lebih soft (mugkin karena Kami belum pernah merasakan bagaimana rasa dan aroma dari bunga Sakura itu sendiri) , pantas saja jika di komposisi dituliskan jika salah satu bahan untuk membuat snack ini adalah bubuk & perisa stroberi. Sehingga menurut Kami penamaan “Sakura” hanyalah strategi marketing dari pihak Glico untuk menyemarakkan festival Hanami di Jepang.
Overall, Kami suka sekali dengan desain kemasan dari Pocky Sakura, tapi sedikit kecewa dengan rasanya karena mirip sekali dengan rasa strawberry yang memiliki harga lebih murah (Rp 7000-8000).
Baca juga :
Review Yoforia Crunch & Creamy
Review Zyluc Mini Black Crackers
Review Dongwon Coolpis Sparkling
Review Lactasoy Chocolate