Mimpi Naik Mobil Terbang di Indonesia Segera Terwujud di Pertengahan 2021

Pernahkah Kamu bermimpi mengendarai mobil terbang di negara tercinta Indonesia? Mungkin sebentar lagi mimpi Kamu akan segera menjadi kenyataan!
Importir umum, Prestige Image Motorcars berencana mendatangkan mobil terbang pada pertengahan tahun 2021 ini di Jakarta.
Hal itu ditegaskan langsung oleh Presiden Direktur Prestige Image Motorcars, Rudy Salim di ajang IIMS 2021, di JIExpo, Kemayoran, Jakarta hari Jumat 16 April 2021.
“Era Urban Air Mobility yang kami impikan dari masa depan telah hadir di depan mata kami. Mobil udara bukan hanya gaya hidup, tapi juga cara baru untuk bepergian,”
“Baik untuk keperluan pribadi maupun sektor lainnya seperti pariwisata,” ujar Rudy dikutip dari Detik.
Sebagai informasi, EHang merupakan kendaraan udara otonom (AAV) kelas penumpang yang menggunakan listrik sebagai bahan bakarnya.
AAV berbasis listrik ini diklaim lebih unggul dari pesawat berawak tradisional. Konsep desain teknologi EHang dikatakan memiliki standar yang ketat.
Spesifikasi mobil terbang EHang 216 memiliki muatan maksimum 220 kg dengan kecepatan maksimum hingga 130 km/jam.
Mobil terbang ini menggunakan daya listrik 100% untuk mengurangi kerusakan lingkungan yang disebabkan oleh emisi.
Baterainya dapat diisi hingga 220v atau 380v dalam 1,5 jam waktu pengisian. Perangkat pengisi daya terhubung secara real-time ke sistem manajemen baterai pesawat.

Menariknya, EHang 216 memiliki 16 baling-baling dan 8 lengan yang bisa dilipat, sehingga efektif dan menghemat area parkir karena hanya memakan lahan seluas 5 m².
Mobil terbang EHang 216 dirancang mampu menempuh jarak penerbangan 35 km dengan kecepatan maksimal 130 kilometer per jam.
Mobil terbang ini mampu mencapai ketinggian hingga 3.000 m, dengan spesifikasi tinggi 1,77 m dan lebar 5,61 m. Harga satu unit EHang diperkirakan sekitar 3 Milyar. EHang 216 diklaim ideal untuk transportasi modern bagi masyarakat perkotaan.
Landasan pacu untuk pendaratan tidak lagi dibutuhkan, karena EHang 216 hanya membutuhkan ruang pendaratan yang sedikit.
Oleh karena itu, cocok untuk transportasi di daerah perkotaan yang padat karena sesuai dengan kebutuhan yang butuh mobilitas tinggi dan lahan terbatas.
Unit pertama EHang 216 diperkirakan akan tiba di Jakarta pada pertengahan tahun 2021 dan akan menjalani serangkaian test di regulator terkait.